Penerapan Konsep-Konsep Digitalisasi dalam Pelayanan Publik di Kantor Desa Manunggal Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara

Authors

  • Deandlles Christover Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda
  • Aji Syarif Hidayattulah Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda
  • Indah Mawarni Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.58684/jarvic.v2i2.73

Keywords:

Digitalization, Public Services, Village Government

Abstract

Digitization is the process of converting information or data from a physical form into a digital format that can be processed using information technology. In an effort to improve the quality of public services, the government needs to utilize various online platforms such as websites, mobile applications and social media. This step aims to strengthen the E-Government system and facilitate public access to information and services provided by the government. Thus, digitization plays an important role in advancing public services and increasing interaction between government and society. The purpose of this study was to find out how the application of the concept of digitization in public services at the Manunggal Jaya Village Office. This study uses qualitative research methods aimed at describing, summarizing the various conditions, situations or variables studied. Data collection was carried out through interviews, observation, and literature studies. The data collection techniques are purposive sampling and accidental sampling. The research focus includes elements of support, capacity, benefits, as well as supporting and inhibiting factors in implementing the concept of digitalization. The results of the study show that as a form of implementing the digitalization concept, Manunggal Jaya Village has developed and activated an official website as an effort to improve the quality of public services. However, the obstacles found were the lack of public knowledge about the Village website and low participation in accessing it. For this reason, wider socialization and education that is directed to the community is needed regarding the use of the Village website.

References

Abdul Kadir, 2014, Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi, Andi, Yogyakarta

Agustinova, D. E. (2022). Strategi Pelestarian Benda Cagar Budaya Melalui Digitalisasi. Istoria Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sejarah, 18(2).

Cristianingsih, E. (2020). Implementasi kebijakan administrasi Kependudukan di kabupaten bandung. Jurnal Ilmiah Magister Ilmu Administrasi, 12(2).

Indrajit, R. E. (2013). Tiga Tantangan Besar E-Government. Seri, 999, 2-8.

Irawan, B. (2017). Studi Analisis Konsep E-Government: Sebuah Paradigma Baru dalam Pelayanan Publik. Jurnal Paradigma (JP), 2(1), 174-201.

Junie, D. (2017). Pengaruh Sistem Digital Dan Keamanan Arsip Terhadap Efisiensi Waktu Kerja Pada Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Denpasar. Public Inspiration: Jurnal Administrasi Publik, 2(2), 81-90.

Joan Berlin Damanik (2023), Pengantar Manajemen Pelayanan Publik, Yayasan kita menulis, Medan.

Kevin, D. P. (2021). Penerapan pelatihan penggunaan alat-alat keselamatan oleh crew mv. Baruna maju. Karya tulis.

Kurniawan, B. (2022). Kesiapan Pemerintah Desa Dalam Penerapan Smart Village di Provinsi Lampung Tahun 2021.

Lijan Poltak Sinambela, 2014, Reformasi Pelayanan Publik: Teori, Kebijakan, Dan Implementasi, Bumi Aksara, Jakarta.

Mamonto, N., Sumampow, I., & Undap, G. (2018). Implementasi Pembangunan Infrastruktur Desa Dalam Penggunaan Dana Desa Tahun 2017 (Studi) Desa Ongkaw Ii Kecamatan Sinonsayang Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Eksekutif, 1(1).

Napitupulu, D., Lubis, M. R., Revida, E., Putra, S. H., Saputra, S., Negara, E. S., & Simarmata, J. (2020). E-Government: Implementasi, Strategi dan Inovasi. Yayasan Kita Menulis.

Nugraha, J. T. (2018). E-Government dan pelayanan publik (studi tentang elemen sukses pengembangan e-government di pemerintah kabupaten Sleman). Jurnal Komunikasi Dan Kajian Media, 2(1), 32-42.

Suryantoro, B., & Kusdyana, Y. (2020). Analisis Kualitas Pelayanan Publik Pada Politeknik Pelayaran Surabaya. Jurnal Baruna Horizon, 3(2), 223-229.

Themelis, C., & Sime, J. A. (2020). From video-conferencing to holoportation and haptics: How emerging technologies can enhance presence in online education?. Emerging technologies and pedagogies in the curriculum, 261-276.

Widayanti, Y. (2015). Pengelolaan perpustakaan digital. LIBRARIA: Jurnal Perpustakaan, 3(1), 125-137.

Perundang-Undangan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 pasal 1 Tentang Pelayanan Publik

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 96 tahun 2012 tentang Pelayanan Publik

Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 100 Tahun 2018 Penerapan Standar Pelayanan Publik

Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2001 Tentang Pengembangan dan Pendayagunaan Telematika di Indonesia

Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2003 Tentang Kebijakan Dan Strategi Nasional Pengembangan E-Government

Keputusan Menteri Komunikasi dan Informasi Nomor 57 Tahun 2003 Tentang Panduan Penyusunan Rencana Induk Pengembangan E-Government

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Deandlles Christover, Aji Syarif Hidayattulah, & Indah Mawarni. (2023). Penerapan Konsep-Konsep Digitalisasi dalam Pelayanan Publik di Kantor Desa Manunggal Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara. Journal of Research and Development on Public Policy, 2(2), 199–214. https://doi.org/10.58684/jarvic.v2i2.73